Bunga da campakanjilau kambang biru
Bunga dicampakkan kata beliaukembang biru
Lih kut nakmarah maradang jangan
Oleh karena mau marah meradang jangan
De nang adat muda mananggung rindu
Yang adat muda menanggung rindu
Kut duduk kami tuk manampani
Berjalan kami mengiringkan
Dejelan kami dekan mairingkan
Kalau duduk kami untuk menemani
Bukan mangatakan de kaseh da abis
Bukan mengatakan kasih telah habis
Bukan mangatakan sayang nang dak sampai
Bukan mengatakan sayang yang tak sampai
Mengatakan duduk nya basuwaris
Rupanya dalam wilayah dia berwaris
Mengtakan diam nya badunsanak
Rupanya dalam keluarga dia hidup bersama saudara
Dundung Batandang
Kalau ya dak timpuh dang karja balian
Kalau ya selalu kerja bedukun
Kalau de Pak Kuning Pak Garang Ginsiran
Kalau Pak Kuning Pak Garang Gingsiran
Bukan tantu lihnya litakya di badan
Tak tahu dia capek di badan
Bukan tantunya paning di kapala
Tak tahu dia pening di kepala
Bukan tantunya aus dak nak minum
Tak tahu dia dahaga tak mau minum
Bukan tantunya paning di kapala
Tidak tahu pening di kepala
Kalau kan manyapu karja
Kalau kan mencari kerja
Di balian manapuk katabung
Di pedukunan menepuk gendang
De rantum manggual katunjung
Berdentum memukul gendang panjang
Pak Busu Bicara dudu menampani
Pak Busu Bicara duduk menemani
Pak Kuning Kesaringan tagak marapati
Pak Kuning Kesaringan tegak mendekati
Pak Itam Puntalan kan maringgit mayang
Pak Itam Puntalan kan menghias mayang
De Pak Garang Ginsiran melalukan gayung
Pak Garang Ginsiran menari-nari
Rujukan:
Sudirman. 2005. “Analisis Bentuk Dan Fungsi Dundung Talang Mamak Di Desa Talang Gedabu Kecamatan Rakit Kulim Kabupaten Indragiri Hulu”. Skripsi. Pekanbaru: Program Studi Pendidikan dan Sastra Indonesia Jurusan Pendidikan Bahasa Dan Seni, FKIP UNRI.